PENENTUAN UKURAN SABUK PADA TRAINER TURBIN CROSS FLOW
Main Article Content
Abstract
Pemakaian jenis Turbin Cross-Flow lebih menguntungkan dibanding dengan pengunaan kincir air maupun jenis turbin mikro hidro lainnya. Penggunaan turbin ini untuk daya yang sama dapat menghemat biaya pembuatan penggerak mula sampai 50 % dari penggunaan kincir air dengan bahan yang sama. Penghematan ini dapat dicapai karena ukuran Turbin Cross-Flow lebih kecil dan lebih kompak dibanding kincir air. Keuntungan dari turbin cross flow adalah dapat digunakan pada aliran air yang lebih lemah dan lebih dangkal dibandingkan dengan turbin lain seperti turbin francis atau turbin Pelton. Spesifikasi sabuk dan puli yang digunakan dalam sistem transmisi putaran daya generator 0,50 kVA adalah: Diameter poros turbin 19 mm; Diameter poros generator15 mm; Diameter luar puli turbin 335 mm; Diameter dalam puli turbin 19 mm; Diameter luar puli generator 110 mm; Diameter dalam puli generator 15 mm; Putaran poros turbin 868 rpm; Putaran poros generator 985 rpm; Kecepatan sabuk 15,22 m/s; sabuk yang digunakan sabuk-V tipe C dengan nomor nominal sabuk 52 dan Panjang keliling sabuk 1321 mm
Article Details
How to Cite
MAKING, S., & PAKAN, Y. (2023). PENENTUAN UKURAN SABUK PADA TRAINER TURBIN CROSS FLOW. Jurnal Voering, 8(2), 58-64. https://doi.org/10.32531/jvoe.v8i2.819
Section
Articles
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
LPPM Politeknik Katolik Saint Paul Sorong
References
Alwie, rahayu deny danar dan alvi furwanti, Prasetio, A. B., Andespa, R., Lhokseumawe, P. N., & Pengantar, K. (2020). Jurnal Ekonomi Vol 18, No. 1 Maret201, 2(1), 41– 49.
Haimerl, L.A. 1960. The Cross Flow Turbine. Jerman Barat
Hetharia, M., Lewerissa, Y. J., & Matapere, R. O. Y. (2020). Analisis Ukuran Sabuk Untuk Turbin Cross Flow Pada Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) 30 Kva. Jurnal Voering, 5(1), 7–14.
I Putu Andrean Wiranta, I Gusti Ngurah Janardana, iI W. A. W. (2020). Rancang Bangun Prototype Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro Menggunakan Turbin Cross-Flow. Spektrum, 7(4), 151–160.
Ir. Sularso, MSME., 1997, Dasar Perencanaan dan Pemilihan Elemen Mesin. Jakarta
Ismono, 1999. Analisis Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) Studi Kasus: Sungai Air Anak (Hulu Sungai Way Besai)
James J. Doland, D.Sc (1984). Hydro Power Engineering, The Ronald Press Company, New York.
Laymad. 1998. On How Develop A Small Micro Hydropower Site
Sopyan, D. A. (1383). Pengertian Enegi terbaharui dan tak terbaharui.
Ueli Meier, 1981. Harnessing WAter Power On A Small Scale, Publication no. ll i Local Experience Wiith Micro-Hydro Technology. St. Gall: SKAT (Swiss Center For Appropriate Technology).
Yuniarti, E. (2012). Rancangan Parameter Turbin Crossflow Generator Sikron Pada Pltmh Talang Lintang. Berkala Teknik, 2(4), 1–8.
Haimerl, L.A. 1960. The Cross Flow Turbine. Jerman Barat
Hetharia, M., Lewerissa, Y. J., & Matapere, R. O. Y. (2020). Analisis Ukuran Sabuk Untuk Turbin Cross Flow Pada Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) 30 Kva. Jurnal Voering, 5(1), 7–14.
I Putu Andrean Wiranta, I Gusti Ngurah Janardana, iI W. A. W. (2020). Rancang Bangun Prototype Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro Menggunakan Turbin Cross-Flow. Spektrum, 7(4), 151–160.
Ir. Sularso, MSME., 1997, Dasar Perencanaan dan Pemilihan Elemen Mesin. Jakarta
Ismono, 1999. Analisis Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) Studi Kasus: Sungai Air Anak (Hulu Sungai Way Besai)
James J. Doland, D.Sc (1984). Hydro Power Engineering, The Ronald Press Company, New York.
Laymad. 1998. On How Develop A Small Micro Hydropower Site
Sopyan, D. A. (1383). Pengertian Enegi terbaharui dan tak terbaharui.
Ueli Meier, 1981. Harnessing WAter Power On A Small Scale, Publication no. ll i Local Experience Wiith Micro-Hydro Technology. St. Gall: SKAT (Swiss Center For Appropriate Technology).
Yuniarti, E. (2012). Rancangan Parameter Turbin Crossflow Generator Sikron Pada Pltmh Talang Lintang. Berkala Teknik, 2(4), 1–8.