OPTIMALISASI PASIR MALANU KOTA SORONG SEBAGAI MATERIAL BETON
Abstract
Salah satu lokasi pasir yang sering digunakan sebagai material beton, di kota Sorong, Papua Barat adalah wilayah Malanu Kampung. Diketahui bahwa pengeolahan bahan baku menjadi pasir dilakukan secara manual, sehingga hasil produksinya memiliki sifat yang tidak seragam, tanpa standar mutu yang pasti. Akibatnya mutu struktur yang dihasilkan menjadi rendah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sifat pasir Malanu setelah dioptimalkan menjadi material yang memenuhi syarat pembuatan beton, dan pencapaian mutu beton maksimum dari penggunaannya.
Dengan metode deskriptif - kualitatif, hasil analisis menunjukkan bahwa bahan baku pasir Malanu dengan proses pencucian dan penyaringan, diperoleh kadar lumpur 2,8 %, berat jenis 2,564 gr/cm3, berat volume 1,592 gr/cm3, dan masuk pada gradasi zona 1. Sedangkan kuat tekan yang dihasilkan untuk target mutu Fc’ 20 MPa, Fc’ 25 MPa, Fc’ 30 MPa, masing diperoleh 71%, 65%, dan 67% dari target mutu yang direncanaka.
References
Anonim, 2000, Tata cara Pembuatan Campuran Beton Normal, Departemen Pekerjaan Umum yang tertuang dalam SK. SNI. T-03-2834-2000, Jakarta
Badan Standarisasi Nasional, 2011. Cara Uji Kuat Tekan Beton Dengan Benda Uji Silinder Menurut SNI 1974 : 2011. Jakarta
Badan Standarisasi Nasional, 1990. Metode Pengujian Kuat Tekan Beton Menurut SNI 03-1974-1990. Jakarta
Mulyono, Try, 1992. Teknologi Beton, Andi, Jakarta.
Mulyono, Tri. 2003. Teknologi Beton, Andi, Yogyakarta
Copyright (c) 2021 Jurnal Karkasa

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
LPPM Politeknik Katolik Saint Paul Sorong