EVALUASI EXISTING SALURAN DRAINASE JALAN KILANG KELURAHAN SAWAGUMU KOTA SORONG
Main Article Content
Abstract
Infrastruktur drainase diperlukan untuk mengendalikan kelebihan air permukaan berupa air hujan, air limbah domestik maupun air limbah industri. Sistem drainase sendiri sendiri terdiri dari empat macam, yaitu system drainase primer, sistem drainase sekunder, sistem drainase tersier dan sistem drainase kuarter. Sistem drainase ini memiliki peran dan fungsinya masing-masing, sudah seharusnya bahwa fungsi drainase ini tidak dialihfungsikan. Terjadinya genangan air atau banjir di Kota Sorong merupakan salah satu permasalahan penting yang harus diatasi. Terutama banyaknya saluran drainase yang tidak berfungsi dengan baik dan penumpukan sampah pada saluran drainase, olah sebab itu maka tujuan dari penelitian ini ialah Menentukan dimensi saluran yang mampu mengalirkan debit aliran air maksimum. Tahapan perhitungan meliputi perhitungan intensitas hujan, perhitungan debit banjir rencana kemudian dibandingkan dengan perhitungan kapasitas saluran sekarang. Perhitungan dimensi saluran berdasarkan debit hujan rencana pada PUH 5, 5 tahun dan tata guna lahan sesuai dengan RTRUK Kelurahan Sawagumu. Berdasarkan hasil perhitungan antara debit rencana dengan perhitungan debit saluran sekarang, didapatkan bahwa saluran yang terjadi genangan ada 2 saluran karena sudah tidak mampu menampung debit air yang ada pada saat curah hujan tinggi. Dapat ditarik kesimpulan diperlukan pelebaran dan perubahan bentuk saluran.
Article Details
How to Cite
Niglar, N., Samaila, M., & Tuwanakotta, E. (2020). EVALUASI EXISTING SALURAN DRAINASE JALAN KILANG KELURAHAN SAWAGUMU KOTA SORONG. Jurnal Karkasa, 4(2), 84-92. https://doi.org/10.32531/jkar.v4i2.239
Section
Articles
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
LPPM Politeknik Katolik Saint Paul Sorong
References
Hadihardaja, Joetata . DKK (1997), Rekayasa Pondasi I (Konstruksi Penahan Tanah), Gunadarma, Jakarta.
Hasmar, H. A. H, (2002), Drainase Terapan, UII Press, Yogyakarta.
Hasan, H, (2003), Strategi Pengelolaan Sistem Drainase Kota Lhokseumawe, Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya.
Kusumawardani, S, (2005), Strategi Pengendalian Banjir di Kawasan Kali Rungkut Kota Surabaya, Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya.
Sosrodasono dan Takeda. (1987), Hidrologi Untuk Pengairan, Pradnya Paramita, Jakarta.
Suripin. (2004), Sistem Drainase Perkotaan yang Berkelanjutan, ANDI Offset, Yogyakarta.
Wesli, (2008), Drainase Perkotaan, Graha Ilmu, Yogyakarta.
Triatmadja, B. T, (2009), Hidrologi Terapan, Penerbit Beta offset, Yogyakarta.
Hasmar, H. A. H, (2002), Drainase Terapan, UII Press, Yogyakarta.
Hasan, H, (2003), Strategi Pengelolaan Sistem Drainase Kota Lhokseumawe, Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya.
Kusumawardani, S, (2005), Strategi Pengendalian Banjir di Kawasan Kali Rungkut Kota Surabaya, Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya.
Sosrodasono dan Takeda. (1987), Hidrologi Untuk Pengairan, Pradnya Paramita, Jakarta.
Suripin. (2004), Sistem Drainase Perkotaan yang Berkelanjutan, ANDI Offset, Yogyakarta.
Wesli, (2008), Drainase Perkotaan, Graha Ilmu, Yogyakarta.
Triatmadja, B. T, (2009), Hidrologi Terapan, Penerbit Beta offset, Yogyakarta.