STUDI EKSPERIMANTAL KUAT TEKAN BETON MENGGUNAKAN MATERIAL DARI KALI JODOH
Abstract
Beton merupakan bahan yang secara umum menjadi kebutuhan masyarakat terhadap fasilitas infrastruktur. Penggunaan material lokal dalam pembuatan beton diharapkan dapat membuat harga konstruksi menjadi relatif lebih murah. Penelitian ini hanya pada gradasi, berat jenis, penyerapan, abrasi, dan kuat tekan beton K-250. Metode yang digunakan adalah SNI dimana metode SNI ini terdapat proses pengujian agregat kasar dan agregat halus, tata cara pencampuran beton. Dari hasil penelitian ini didapatkan hasil pengujian gradasi pasir pada zona I, gradasi batu maksimum 20 mm, berat volume pasir 1,795 gr/cm3, berat volume batu 1,569 gr/cm3, berat jenis batu 2,5862 dan penyerapan 1,078 %, berat jenis pasir 2,7489 dan penyerapan 1,010 %, kadar lumpur pasir 4,75%, abrasi 23,93%, kuat tekan beton yang didapat pada umur 28 hari iyalah 296,67 kg/cm2. Disimpulkan bahwa material batu dan pasir yang diambil dari Kali Jodoh, Kabupaten Tambrauw mutunya cukup baik digunakan untuk material beton.
References
Dwi Kurniati. (2018). Penguatan Kapasitas Lentur Beton Dengan Pemanfaatan Limbah. Jurnal Media Teknik Sipil, Vol. 16 No.2 (2018): Agustus. Doi https://doi.org/10.22219/jmts.v16i2.6522 Universitas Muhammadiyah Malang.
Istimawan Dipohusodo, Jakarta, (1991) :Struktur Beton Bertulang, Tri Mulyono,Ir,MT, TEKNOLOGI BETON, Penerbit Andi.
Mulyono, T., (2006), Teknologi Beton, Yogyakarta:
Penerbit Andi.
Sagel, R., Kole, P. dan Kusuma. G., (1994) , Pedoman Pengerjaan Beton Berdasarkan SKSNI T-15-1991-03, Jakarta: Cetakan Keempat, Erlangga.
SNI 03-2834-2000 : Tata Cara Pembuatan Rencana Campuran Beton Normal
SNI-1972-2008 : Cara Uji Slump Beton
SNI-2417-2008 : Cara Uji Keausan Agregat Dengan Mesin Abrasi Los Angeles
Copyright (c) 2021 Jurnal Karkasa

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
LPPM Politeknik Katolik Saint Paul Sorong